Sering teman-teman saya menyuruh saya menginstall windows di komputer/laptopnya, di waktu-waktu luang saya. 
Alasannya macam-macam, sudah sering error lah, sudah dibanjiri virus lah, ingin update ke windows terbaru lah, dan lain-lain.

Masalahnya tak sedikit teman-teman saya yang tidak memiliki software driver  untuk menjalankan hardware komputernya; lantaran laptop/komputernya sudah jadul, jadi  software drivernya sudah hilang, atau lantaran produsennya tidak menyertakan  software driver saat pertama kali membeli laptop/komputernya.

Solusi untuk menemukan software driver laptop/komputer tersebut gampang, tinggal buka web penyedia produk, lalu cari drivernya sesuai dengan type laptop/komputer yang dimiliki. Tapi masalahnya ukuran file downloadnya cukup besar, mending kalau teman-teman memiliki layanan data yang cepat, untuk mendowdloadnya, kalau tidak bagaimana? Proses download bukannya cepat tapi malah terputus-putus di tengah jalan dan akhirnya tidak tuntas.

Ada solusi lain yang lebih gampang apabila teman-teman memiliki permasalahan seperti uraian saya di atas, yaitu dengan menggunakan software driver max. Software tersebut dapat membackup driver yang sudah terinstall di laptop/komputer teman-teman.

Bagaimana cara operasinya? Download dulu aja dech Driver Max
Sebelum teman-teman menginstall ulang windows, install dulu driver max di windows yang sudah terinstall di komputer teman-teman (serial numbernya available). Buka driver max, klik export semua driver, boleh ke mana saja (asal jangan ke C), kecuali kalau teman-teman mau memformat hard disk secara keseluruhan, pindahkan saja ke flas disc. Baru silakan install ulang windows di laptop/komputer teman-teman. Setelah proses install windows selesai, instal kembali driver max, lalu buka dan klik import untuk memindahkan seluruh driver yang sudah diexport tadi. Selesai dech ...

2 komentar :

  1. kan kl udah ada recovery manager kang? emg bedanya apa gitu?

    BalasHapus
  2. Bedanya? Buat saya yang masih belajar, cara ini lebih mudah dan gampang. Back up drivernya hanya membutuhkan kapasitas hard disk/flash disk yang kecil lagi. Lebih persisnya lagi, silakan saja bedakan sendiri. He he ...

    BalasHapus


Diberdayakan oleh Blogger.
loading...

Entri Populer