Quote yang manis..
Mengingatkan kita.. Bagaimana Takdir Allah bekerja..
SURATAN ILAHI...
Mungkin kau tak tau dimana rizkimu...
Tapi rizkimu tau di mana dirimu...
Dari lautan biru, bumi dan gunung...
Allah memerintahkannya menujumu...
Allah menjamin rizkimu, sejak 4 bulan 10 hari kau dalam kandungan ibumu hingga akhir hayatmu...
Amatlah keliru bila bicara tentang tawakkal atas rizki, dimaknai dari hasil kerja...
Karena bekerja adalah sebuah ibadah... sedang rizki itu urusan-Nya...
Melalaikan kebenaran sekaligus menghawatirkan apa yang dijamin-Nya...
Adalah sebuah kekeliruan berganda...
Manusia membanting tulang, demi angka nomimal gaji, salary, upah atau nominal angka di rekening....
Yang mungkin esok akan ditinggal mati...
Mereka lupa bahwa hakekat rizki bukan apa yang tertulis dalam angka...
Tapi apa yang telah dinikmatinya...
Rizki tak selalu terletak pada pekerjaan kita...
Allah menaruh sekehendak-Nya... Ya.. bahkan sering kali tidak terbersit dalam angan sekalipun...
Ikhtiyar itu perbuatan...
Rizki itu kejutan Allah.. Takdir memang penuh kejutan..
Dan jangan lupa...
Tiap rizki akan ditanya...
"Darimana dan untuk apa"...
Karena rizki adalah "hak pakai"...
Halalnya dihisab...
Haramnya diadzab...
Maka, jangan kau iri pada rizki orang lain...
Bila kau iri pada rizkinya, kau juga harus iri pada takdir buruk serta takdir matinya...
Karena Allah membagi rizki, jodoh dan usia ummatNya...
Tanpa bisa tertukar satu dan lainnya...
Jadi yakinlah semua adalah atas kehendak-Nya...
Semoga bermanfaat...
Baarakallaahu fiikum...
Bismillah. Semangat terus menjadi orang baik sepanjang waktu tersisa.
0 komentar :
Posting Komentar