16.00
Belakangan ini saya sempat dibikin pusing sama si TIMMY. Ga tau kenapa air radiator di tabung air cadangan kerap mendidih dan relay fan radiator kerap putus. Anehnya jarum indikator suhu tidak menunjukkan overheat alias normal.
Padahal thermoswitch / WTS sudah diganti. Begitupun dengan thermostatmya. Bahkan bukan itu saja, relay fan radiator sudah dibuat ganda - barangkali saja kurang kuat menahan beban fan radiator.
Satu waktu karena saya perhatikan cap tutup radiator sudah bocor - kebetulan saya pake cap tutup radiator variasi; ada jarum indikator suhunya. Saya pun browsing di internet untuk mencarinya.
Lho... Lho... Lho, kok hasil pencarian semuanya sama. Tulisan di cap tutupnya 0.9 bar? Padahal yg saya pake 1.1 bar, "gumam saya. "Jangan-jangan ini biang keroknya, "gumam saya lagi.
Lalu saya bergegas pergi ke toko spare part terdekat di kota saya untuk membeli cap tutup radiator 0.9 bar.
Singkat cerita setelah cap tutup radiator si Timmy diganti, problem solved.
0 komentar :
Posting Komentar